Tata Kelola TI merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari Tata Kelola Perusahaan
(Good Corporate Governance). Teknologi Informasi merupakan faktor penting dalam
meraih sukses di era ekonomi informasi ini. Sebagai akibatnya tata kelola
perusahaan (Enterprise Governance) dan Tata Kelola IT (IT Governance) tak dapat
lagi dikatakan sebagai dua hal yang terpisah.
Tata kelola TI memberi suatu dasar struktur yang
mengaitkan proses-proses TI, sumberdaya TI, serta informasi yang dibutuhkan
perusahaan dalam mengimplementasikan strateginya untuk meraih target-target
yang telah dicanangkan. Hal yang penting untuk diketahui bersama bahwa tata
kelola TI adalah bagian tak terpisahkan dari sukses pelaksanaan Tata Kelola
perusahaan dengan cara memastikan adanya peningkatan yang terukur terhadap
efisiensi dan efektivitas proses-proses bisnis perusahaan.
Definisi
Tata Kelola TI menurut berbagai sumber
Proses
tata kelola dalam sebuah organisasi dapat terdiri dalam tiga kelompok, yaitu:
(1) Enterprise Governance, (2). Corporate Governance, dan (3). IT Governance
(Institute de la Gouvernance des Systems d’Information, “The Place of IT
Governance in the Enterprise Governance” (2005)
IT Government Institute (2003)
“IT Governance is the resposibility of the board of
directors and executive management. IT is an integral part of enterprise
governance and consist of the leadership and organizational structures and
process that ensure that the organizations IT sustains and extends the
organizations strategies and objectives.”
Menurut ITGI, dijelaskan bahwa Tata Kelola TI
merupakan tanggung jawab dari pimpinan puncak dan eksekutif manajemem suatu
perusahaan. Bahwa Tata kelola TI merupakan bagian dari Tata Kelola Perusahaan
yang terdiri dari kepemimpinan, struktur organisasi, dan proses demi memastikan
keberlanjutan organisasi TI dan pengembangan strategi dan tujuan organisasi.
Grembeergen , Haes dan Guldentops (2004)
“Tata kelola TI merupakan tindakan organisasional yang
dilakukan oleh dewan direksi, management eksekutif, dan juga managemen TI untuk
mengendalikan formulasi dan implementasi strategi TI yang memastikan adanya
kepaduan antar bisnis dan TI.”
Tarigan (2006)
“Tata Kelola TI merupakan struktur dari hubungan dan
proses yang mengarahkan dan mengatur organisasi dalam rangka mencapai tujuannya
dengan memberikan nilai tambah dari pemanfaatan teknologi informasi sambil
menyeimbangkannya dengan resiko dibandingkan dengan hasil yang diberikan oleh
teknologi informasi dan prosesnya.”
Dari beberapa definisi diatas, dapat diambil definisi
umum bahwa diperlukannya Tata Kelola TI agar terciptanya keselarasan yang
strategis antara teknologi informasi dengan bisnis dari suatu perusahaan dan
pihak management mempunyai peranan yang sangat penting dalam implementasi Tata
Kelola TI.
Fokus Area
Tata Kelola TI
Menurut IT Governance Istitute (ITGI) pada Tata Kelola
TI ada 5 area yang menjadi fokus
perhatian, yaitu :
·
Keselarasan Strategi (strategic alignment). Penerapan TI harus
benar-benar mendukung pencapaian misi perusahaan dimana strategi TI harus
selaras dengan strategi bisnis perusahaan .
·
Penyampaian nilai (value delivery). Penerapan TI harus dapat memberikan
nilai tambah bagi pencapaian misi perusahaan.
·
Manajemen Resiko (Risk Management). Penerapan TI harus disertai dengan
identifikasi resiko-resiko TI sehingga dampaknya dapat ditangani.
·
Manajemen sumberdaya (Resource Management). Penerapan T harus didukung
oleh sumberdaya yang memadai dan pengunaaan sumberdaya sedapat mungkin
dilakukan secara optimal.
·
Pengukuran kinerja (Performance Measurement). Penerapan TI harus diukur
dan dievaluasi secara berkala untuk memastikan bahwa kinerja dan kapasitas TI
sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Tujuan Tata
kelola TI
Ø Dalam tujuan jangka pendek, Tata kelola TI dapat
digunakan untuk menekan biaya operasional TI dengan cara mengoptimalkan
operasi-operasi yang ada didalamnya. Hal ini dapat dicapai melalui
kendali-kendali yang diterapkan pada setiap proses penggunaan sumberdaya TI dan
penanganan resiko-resikonya.
Ø Dalam tujuan jangka panjang, Tata kelola TI dapat
membantu perusahaan untuk tetap fokus terhadap nilai strategis TI dan
memastikan penerapan TI tetap mendukung pencapaian tujuan perusahaan.
Sumber
Posting Komentar